Ilustrasi di atas bukan perempuan bernama Sarinah yang sedang mendekap foto besar Bung Karno. Tapi, tulisan ini sungguh tentang Sarinah dan cinta sesama. Keduanya, mengalir dalam darah Sukarno. Ya, Sarinah memiliki arti penting bagi hidup Sukarno. Sebab, Sarinah-lah yang mengajarkan Sukarno untuk cinta kepada rakyat, sehingga rakyat pun akan mencintainya, seperti salah satu perempuan dalam foto ilustrasi di atas.
Sarinah adalah sosok perempuan paruh baya yang mengisi hidup Sukarno kecil. Ia menjadi bagian dari keluarga Sukarno. Ia tidak kawin. Ia tinggal, makan, dan bekerja di rumah keluarga Bung Karno. Sekalipun begitu, Sarinah tidak membayar, tidak pula mendapatkan upah.
Sarinah adalah perempuan desa yang mengajari Sukarno mengenal cinta-kasih. Sarinah mengajari Sukarno untuk mencintai rakyat. Massa rakyat, rakyat jelata. Ajaran-ajaran itu bergulir setiap pagi, bersamaan Sarinah memasak di gubuk kecil yang berfungsi sebagai dapur, di dekat rumah. Sukarno selalu duduk di samping Sarinah. Pada saat-saat seperti itulah Sarinah berpidato, “Karno, pertama engkau harus mencintai ibumu. Kemudian, kamu harus mencintai rakyat jelata. Engkau harus mencintai manusia umumnya.”
Pidato itu yang dicekokkan Sarinah setiap pagi. Pidato Sarinah itulah yang mengisi otak dan hati Sukarno, sebelum sesuap makanan pun mengisi perutnya. Dalam biografi yang ditulis Cindy Adams, Bung Karno hanya menyebutkan, bahwa saat masih kecil, ia sering tidur seranjang dengan Sarinah. “(Namun) ketika aku sudah mulai besar, Sarinah sudah tidak ada lagi.” (roso daras)
PERTAMAAAAAAXXXXZZZZZZ
HMM.. SUNGGUH BELIAU SELALU HIDUUUUUUP
SALAM SAYANG
Di situ awalnya Bung Karno menjadi Penyambung Lidah Rakyat. Nama “Bung Karno” lebih besar dari Presiden Soekarno. Presiden RI bisa banyak, tapi dalam sejarah Indonesia, Bung Karno hanya ada satu. Bung Karno berarti pejuang yang sejak mudanya berjuang untuk mencapai kemerdekaan RI, dan karena itu Bung Karno keluar masuk penjara. Sementara itu, mana ada Presiden RI yang pernah berjuang untuk rakyatnya hingga dipenjarakan????? Yang terjadi malah KKN. Selain itu, Bung Karno peletak dasar falsafah bangsa Indonesia : PANCASILA, Bhineka Tunggal Ika. Bung Karno adalah pluralist sejati sebab dia menyintai bangsanya yang terdiri dari berbagai suku, agama, ras dan keturunan. Terima kasih Bung Karno. Namamu tidak akan dilupkakan oleh bangsamu, turun temurun.Salam kebangsaan: Merdeka!
MERDEKA,,,,,,
Satu tekad dan satu Tujuan
JAYALAH INDONESIAKU
Benar sekali…..say setuju tidak ada manusia seperti SOEKARNO sejati. Untuk para peminpin bangsa baik yg di legislatif maupun executive …marilah anda2 mau berjuang lahir dan bathin untuk mensejahterakan bangsa Indonesia ini,,,apapun suku dan ras anda kita satu bangsa satu negara , yaitu INDONESIA.
Jangan saling menyalahkan, menjatuhkan…dan sebagaimana baiknya kita galang persatuan dan kebangsaan Indonesia.
Merdeka.
tidak diragukan lagi..Bung Karno adalah peletak dan pencetus falsafah Pancasila..meskipun pada jaman Orba melarang Peringatan Hari Lahir Pancasila sebagai bentuk de-Sukarnoisasi tapi bagi sebagian orang yang meyakini, 1 Juni jauh lebih bermakna daripada Hari Kesaktian Pancasila..
Bung Karno Bapak Rakyat Indonesia, Penyambung Lidah Rakyat Indonesia. Peletak dasar falsafah negara: Pancasila.Lainnya yang dinamakan “pemimpin” hanyalah bekas-bekas Presiden.
[…] https://rosodaras.wordpress.com/2009/07/15/arti-sarinah-bagi-sukarno/ Share this:Related Articles Tags: Central Jakarta, gondangdia, Jakarta, MH Thamrin, Sarinah, Shopping Center […]
Romantic….walaupun sudah tidak tahu wanita panutan nya waktu kecil dulu masih bernyawa/ tidak tp namanya akan tetep melekaat di hati Indonesia’s first President dan Djakarta.
Tidak dibayar dan tidak membayar, namun bekerja di rumah bung Karno, artinya budak milik bung Karno.
koreksi; sarinah mempunyai seorang ank bernama kasno sudah alm. sarinah status di rmh eyang bung karno sebagai mbok emban yg merawat dan ngemong bung karno kecil, dan yg bertugas jadi juru masaknya sainah kakak dr sarinah mbok emban bung karno.
mbah kasno itu anak angkatnya, bukan anak asli…mbah sarinah u sepupu mbah buyut saya…saya sering dengar tentang mbah sarinah dari mbah saya (mbah jah, dari ngunut tulungagung)
saya sangat tertarik dengan sifat sarinah yang begitu lembut dan berwibawa, kalau kita lihat di jaman sekarang ini sangat susah mendapat org yg mau bekerja tampa berharap sesuatu,yg segala sesuatu itu berdasarkan dgn keiklasan
Sungguh terharu membaca cerita ini.
Bangga sama Bu Sarinah,tanpa mengharapkan upah Beliau Ikhlas Asal Selalu bersama Sukarno…
Seandainya Alm SUKARNO masih hidup,Akan Saya Serahkan Dukomen ini kepada Beliau.
Karna Saya Yakin beliau pasti bijaksana,mana untuk Rakyat dan Untuk Keluarga Saya atas Penitipan (Alm) Orang tua saya untuk anak2 nya.
Tapi sayangnya beliau……
Mga Alm Ortu saya dan Sukarno tenang di Surga Amiiin…
Mungkin kalian pikir saya cuma omong kosong aja.
(Alm) Ortu saya adalah pemegang saham Asuransi Nasional.
Beliau adalah Relawan Zaman india Belanda dulu,Saham Ortu saya ada di worlbank.
Berita terbaru Saham Terbesar di Bumiputer 1912.
Demi Allah itu saham(Alm) Ortu saya.
Ortu adalah BPA Asuransi jiwa bersama(Mutual Life Insurance Company)bumiputera 1912.
Semua boleh dicek di Internet.
Ini Dukomen (Alm) Ortu saya.
1 : Nama Tn Mohamat Seh No 825375.
2 : Nama Ny Jumriah No 825370.
3 : Kwitansi premi Tungal.
4 : Harga Tunai per 1000.
5 : Anggaran Dasar (AD) 1966.
6 : Makalah Pasal perasuransian 1966.
7 : Surat Konsumen 1997 Moneter.
Semua Dukomen Asli nya Ada Sama Saya.
Pihak tertentu cuma foto cofy nya aja,saya dan keluarg masih mengawasi Aset (Alm) orang tua saya.
Insa Allah dalam waktu dekat ini,Saya dan Keluarga akan mengklaim Aset itu.
Insa Allah kalau nanti sudah bisa dicairkan,Akan Saya Sumbangkan sebagian untuk membantu Orang2 yang lagi kemiskinan,Anak2 yatim,Membagun tempat Ibadah(Masarakat Indonesia) yang lebih membutuhkanya.
Dan Amal pahala nya untuk Kedua (Alm) Orang Tua Saya.
Hormat Saya : Mulyadi .
Kalimantan – Banjarmasin.
Wassalam…